KATATIVI, BANDUNG – Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Barat, Syaiful Huda, menyoroti meningkatnya angka pengangguran muda di provinsi ini. Ia menyebut, saat ini ada sekitar satu juta anak muda di Jawa Barat yang belum memiliki pekerjaan.
Hal itu disampaikan Huda dalam acara Buka Bersama Insan Media Jawa Barat di Kota Bandung, Senin (24/3/2025). Ia menegaskan, Fraksi PKB di DPRD Jawa Barat telah diinstruksikan untuk berkoordinasi dengan pemerintah provinsi guna mencari solusi atas permasalahan ini.
“Di DPRD, kita minta Fraksi PKB untuk fokus pada pengangguran muda karena angkanya lebih tinggi dibanding kategori lain,” ujar Huda.
Huda menekankan bahwa tingginya pengangguran di kalangan anak muda berdampak besar terhadap masa depan mereka dan stabilitas sosial. Oleh karena itu, ia berharap Pemprov Jabar segera merumuskan kebijakan untuk membuka lebih banyak lapangan kerja.
“Di usia yang seharusnya produktif, mereka justru tidak bisa bekerja. Ini sangat mengkhawatirkan dan harus segera diselesaikan,” tambahnya.
Ia juga menyoroti pentingnya menjaga iklim investasi di Jawa Barat agar sektor industri dan bisnis bisa berkembang serta menyerap lebih banyak tenaga kerja.
PKB Jawa Barat Perkuat Kaderisasi di Akar Rumput
Selain menyoroti isu pengangguran, PKB Jabar juga tengah fokus memperkuat kaderisasi di tingkat akar rumput.
“Kami sedang menyiapkan kader berbasis teritorial untuk menyambut Pemilu 2029. Targetnya, kami mencetak 137 ribu kader TPS di seluruh Jawa Barat,” ungkap Huda.
Langkah ini diambil sebagai evaluasi dari Pemilu 2024. Huda menekankan pentingnya memiliki kader organik di tiap TPS guna memastikan suara PKB tidak dicurangi serta mengedukasi masyarakat tentang peran politik dalam perubahan sosial.
Acara buka bersama ini turut dihadiri oleh Sekretaris DPW PKB Jabar yang juga Wakil Ketua DPRD Jabar, Acep Jamaludin, serta pimpinan dan anggota Fraksi PKB DPRD Jabar.*